http://downloads.totallyfreecursors.com/thumbnails/banana1.gif

Minggu, 28 Oktober 2012

SAD ENDDING or HAPPY ENDDING I DON'T KNOW :)

Nah itulah 5x ketemuan bersama dya, sederhana tetapi penuh arti dan kenangan yang sulit ku lupakan. Kini semua itu gak mungkin terulang kembali karna dya udah punya yang lain aku tau karna dya bilang sendiri dan aku sering ng’stalk profil dya di facebook sampai saat ini pun kebiasaaanku itu tak berubah. Aku masih ingat waktu aku membuka profil dya dan menemukan status “bertemu kawanku” dan disitu terdapat komentar seorng cewek dan aku yakin kalo dyalah cewek yang sedang dekat dengannya, beberapa hari dya menulis status lagi “semenjak bertemu kemarin jadi inget kamu terus” keyakinanku bertambah 100% dan aku menemukan komentar dya yang menyebutkan kata “sayang” aku sempat shock dan menangis akhirnya ku like semua dan gak lama kemudian dya sms dan meminta maav, aku bingung dengan sikap dya yang seperti itu. Aku sempat marah-marah sama dya, aku sempat nyuruh dya untuk gak hubungan lagi sama cewek itu. Tapi aku sadar aku bukan siapa-siapa bagi dya, aku gabisa berbuat apa apa. Akhirnya kuputuskan untuk bilang ke dya kalo aku sebenarnya sayang dya, benar-benar sayang dan meminta mengulang kembali masa-masa manis dulu, dya tak menjawab dan hanya memutar pembicaraan. Dan malamnya aku beranikan diri untuk bertanya kepada dya apakah dya masih sayang sama aku, dya menjawab masih tapi tak seperti dulu membaca sms itu aku sempat meneteskan air mata dan aku bertanya lagi apa alesan dya gak sayang seperti dulu lagi? Dya pun gatau, perasaan itu tiba-tiba hilang begitu saja dan ada seseorang yang mematahkan egonya yah benar saja cewek yang selama ini dekat dengan dya, cewek yang memberi semangat dya saat ku menjauhinya, cewek yang dya temui itulah sosok yang mengisi hatinya sekarang. Membacaitu semua aku gak tahan mempertahankan air mata yang terus menerus berjatuhan, aku sempat berontak dalam hati apakah tak ada kesempatan kedua untukku? Atau mungkin ini bukan kesempatan kedua, aku telah lama menyia-nyiakan dya. Saat dya bertahan menungguku kembali aku tak menghiraukan dan kini disaat aku sadar bahwa orang yang aku sayang adalah dya, ternyata dya telah bersama orang lain. Sempat terlintas dibenakku apa ini yang namanya KARMA? Apa ini yang dya rasakan saat aku menyia-nyiakannya? Aku hanya bisa meratapi nasib ini dan aku sempat memutuskan untuk tak menghubunginya lagi, dengan cara vakum facebook, twitter, BBM, mematikan BB dan HP. Aku berfikir dengan cara itulah aku dapat melupakan dya dan ingin tau apakah dya mencariku, seandainya dya mencariku berarti dya masih sayang kepadaku akan tetapi usahaku gagal hanya berlangsung sehari dan dya tak mencariku itu mungkin pertanda bahwa benar bukan aku yang sekarang di hatinya. Aku sempat cerita dengan teman BBM ku tentang masalah ini, dan akhirnya aku memutuskan untuk tetap menjalin komunikasi dengan dya dan melupakan sejenak sakit hati ini, aku bahagia melihat dya bahagia dan semoga pilihan dya ada pilihan yang terbaik untuk dya, aku sempat beranggapan kalo cinta itu harus memiliki tapi anggapan itu sekarang musnah kini aku tahu cinta tak harus memiliki, hanya bisa melihat dan merelakan dya bahagia bersama orang yang dya sayang itulah cinta sejati. Kini ku berniat menyelesaikan study ku dan tak akan memikirkan makhluk yang bernama cowok, aku ingin lulus dengan nilai yang bagus dan diterima di Perguruan Tinggi negri, yang aku inginkan menjadi dokter dan membahagiakan orang-orang yang aku sayang, orang tuaku, kakak-kakakku, adik-adikku, keluargaku, teman-teman dan sahabat-sahabatku, termasuk dya sosok yang aku sayangi selama ini. Selamat tinggal kenangan, kini kumulai berjalan memulai hariku tanpamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar